Bocoran mengenai keberadaan smartwatch Samsung yang berbentuk bulat sudah lama terdengar. Kali ini, raksasa elektronik Korea Selatan itu mengonfirmasi bentuk tersebut melalui software development kit (SDK) yang akan dirilisnya.
SDK tersebut adalah akses terhadap kode-kode pemrograman yang akan digunakan untuk membuat aplikasi oleh para developer. Meski saat ini masih berupa undangan untuk memperoleh SDK, Samsung telah menampilkan sebentuk smartwatch di dalam situs khususnya.
Dalam situs yang beralamat di developer.samsung.com/wearable, terlihat tampilan antarmuka sebuah jam tangan dalam bentuk setengah lingkaran. Antarmuka jam tersebut hanya memuat informasi cuaca, sementara di bawahnya terdapat ajakan kepada para pengembang aplikasi untuk bergabung memperbesar ekosistem Samsung Gear.
"Samsung sebagai pemimpin dalam kategori wearable devices telah aktif menyesuaikan cara pendekatannya terhadap pengembangan perangkat tersebut. Kini kami mengundang para developer dan pemimpin industri untuk bergabung dalam kolaborasi terbuka yang kami selenggarakan," ujar CEO and Head of IT & Mobile Communications Division Samsung Electronic, JK Shin seperti dikutip KompasTekno dari keterangan resminya, Jumat (24/4/2015).
"Tujuan kami adalah memperkaya dan menciptakan user experience unik di kehidupansmart mobile," imbuhnya.
Smartwatch yang dimaksud itu sudah lama menjadi desas-desus dan dikenal dengan kode nama Orbis. Saat benar-benar diluncurkan nanti, ada kemungkinan namanya berganti menjadi Gear A.
Samsung juga telah diprediksi akan menyematkan chipset Exynos 7420 di dalamnya.Chipset ini sama dengan yang digunakan dalam ponsel Galaxy S6 dan S6 Edge.
Selain itu akan ada fitur berupa konektivitas 3G, layanan suara serta kemampuan wireless charging.
0 Comments
EmoticonEmoticon